18 Mei 2020
4 Mei 2020
4 Alternatif Monetisasi YouTube Selain Google Adsense
Platform
berbagi video, YouTube, hingga kini telah berkembang pesat sebagai
media hiburan paling efektif setelah televisi. Berbagai video dapat anda
cari di platform tersebut, bonusnya para kreator juga mendapat bayaran
dari YouTube atas unggahan-unggahan videonya tersebut. Perhitungannya
adalah semakin banyak viewer, maka semakin banyak penghasilan yang bisa
didapatkan.
Masalahnya mendapatkan uang di YouTube tidaklah
semudah yang dipikirkan, bahkan ada beberapa syarat yang harus dipenuhi
sebelum para kreator atau youtuber bisa melakukan monetisasi, yakni
harus mengumpulkan 4.000 jam waktu nonton dan memiliki 1.000 subscriber
dalam waktu 12 bulan terakhir, tentu bukanlah sesuatu yang mudah bagi
para youtuber pemula.Ketentuan dan persyaratan tersebut kemudian membuat banyak channel youtube pemula tumbang begitu saja karena tidak dapat memenuhi kriteria seperti yang diharuskan. Maka artinya para kreator pemula tidak dapat melakukan monetisasi pada channel YouTube miliknya.
Perlu diketahui monetisasi pada YouTube menggunakan layanan Google Adsense. Layanan inilah yang membayar para youtuber, dengan syarat video-video mereka harus mau disisipi berbagai iklan. Lewat iklan tersebutlah Google Adsense kemudian membayar mereka. Namun seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa tidak mudah youtuber bisa melakukan monetisasi Google Adsense di channel Youtube miliknya.
Meskipun demikian rupanya ada cara alternatif untuk melakukan monetisasi selain menggunakan Google Adsense. Berikut adalah 4 alternatif monetisasi YouTube selain Google Adsense.
1. AdRev
AdRev adalah salah satu alternatif Adsense paling populer yang banyak digunakan untuk memonetisasi video YouTube. Syaratnya hanya perlu membuat beberapa konten musik di channel Youtube anda, kemudian mempublikasikan video tersebut ke publik. Dengan begitu anda akan dibayar tapi juga bergantung besar kecilnya jumlah viewer. Semakin besar viewer, semakin banyak penghasilan yang akan didapat.
AdRev tentu terpercaya dalam hal membayar para penggunanya sehingga jangan takut untuk menggunakan AdRev. Untuk lebih meyakinkannya lagi, AdRev sudah menjadi salah satu platform monetisasi video yang telah diakui oleh Youtube (YouTube Certified). Maka dari itu, pastinya AdRev cocok untuk memonetisasi channel YouTube anda untuk menghasilkan uang setiap bulan.
Demi memberikan kualitas kepada setiap penggunanya, AdRev akan menyediakan tim video dan dukungan pelatihan dari manajer mitra khusus tersertifikasi YouTube. Mereka juga memfasilitasi penggunanya dengan tim hak cipta yang akan membantu membersihkan channel anda, sehingga anda bisa mengoptimalkan peluang monetisasi. Selain itu, anda juga bisa mengontrol penuh semua konten untuk meningkatkan eksperimen video anda. Intinya platfrom yang satu ini terpercaya dan aman.
Persyaratan AdRev
- Membutuhkan 500 kunjungan per hari
- Tidak ada kontrak
- 70-30 revenue sharing
- Cocok untuk semua saluran
- Pencairan penghasilan minimal US$ 10 via PayPal
2. VidGenX
Meski terbilang masih baru, VidGenX juga menjadi salah satu jaringan MCN YouTube yang menjadi alternatif selain Google Adsense. Layanan ini baru mulai pada tahun 2015 silam, dan sudah menawarkan pendapatan maksimum untuk semua youtuber baik pemula maupun yang sudah profesional.VidGenX akan membantu meningkatkan penampilan saluran, pelanggan, sponsor, dan Content ID kepada mitra VIP dengan penghasilan yang cukup tinggi. Platform ini pun menyediakan 300 ribu lebih musik bebas royalti yang bisa digunakan penggunanya, 250.000 lebih efek suara, dan masih banyak lagi fitur canggih lainnya.
Tidak kalah dengan AdRev, VidGenX rupanya sama memiliki tim dukungan bersertifikasi YouTube yang sangat berpengalaman dan siap mendukung anda 24 jam secara penuh.
Disediakan juga data secara jelas yang menunjukan informasi terperinci mengenai pelanggan atau subscriber channel anda, jumlah total penayangan video, data penghasilan, dan lainnya yang membantu anda mengelola channel dengan baik. Yang lebih penting dari semuanya, semua video milik penggunanya akan di tampilkan lagi di TubeBuddy sehingga membuat kanal YouTube anda mendapatkan lebih banyak lalu lintas dan viewer.
Persyaratan VidGenX
- Tidak ada persyaratan spesifik
- Tidak ada kontrak lock-in
- 95% revenue sharing (besar)
- cocok untuk semua jenis channel, termasuk musik, vlogging, gaming, beauty, dll
- Minimal pencairan sebesar US$ 1 via PayPal, direct deposit, cek, WebMoney, Yandex, Qiwi Wallet
- Perpustakaan musik bebas royalti, menyediakan alat khusus, dan ada perlindungan hak cipta
3. Fullscreenmedia
Selain memberikan pendapatan untuk anda, Fullscreenmedia juga membantu anda untuk membawa channel ke level selanjurnya yang lebih berkualitas. Layanan ini memiliki alat canggih untuk mengoptimalkan semua video, tujuannya agar memudahkan pengguna dalam mengelola channel YouTube miliknya.Fullscreenmedia meyakini dengan semua fasilitas yang telah mereka sediakan, maka harapannya para youtuber bisa mendapatkan penghasilan yang sesuai dengan keinginan mereka. Tersedia juga alat pengunggah video yang menawarkan cara cepat untuk mempublikasikan video ke YouTube sekaligus ke laman sosial media anda. Ada pula perpustakaan musik yang banyak, lengkap, dan pastinya bebas digunakan oleh penggunanya. Disini tersedia lebih dari 500.000 musik dan efek suara yang dapat membuat video anda semakin menarik. Selain itu banyak fitur lain yang telah mereka sediakan.
Persyaratan Fullscreenmedia
- 2 tahun kontrak
- 80-20 revenue sharing
- Cocok untuk semua jenis saluran
- Minimal pembayaran US$ 50 via PayPal
- Konten asli, tidak melanggar hak cipta, dan pelanggaran lainnya
- Tersedia alat canggih dan fitur lanjutan
4. MakerStudios
Maker Studios atau Disney Digital Network adalah alternatif Google Adsense yang biasa digunakan untuk memonetisasi channel YouTube. Platfrom yang satu ini menyediakan akses ke peluang belajar, kolaborasi, dan promosi yang dirancang untuk mempercepat pertumbuhan channel anda.Banyak fitur lanjutan yang disediakan oleh Maker Studios, yang pasti untuk optimasi channel menjadi lebih baik. Namun ada beberapa syarat untuk bergabung dengan jaringan ini, berikut adalah fitur dan persyaratan tersebut.
Persyaratan Maker Studios
- Tidak ada syarat spesifik, bahkan channel dengan lalu lintas rendah bisa didaftarkan
- tidak ada kontrak lock-in
- 60-40 persen revenue sharing
- cocok untuk semua saluran
- Pembayaran via PayPal
Label:
AdRev,
Blogger,
FullscreenMedia,
Google Adsense,
Maker Studio,
MCN VidGenx,
Monetisasi,
Website,
Youtube
1 Mei 2020
Kerusakan Laptop Layar Blank Hitam
Salah satu kerusakan laptop yang sering ditemukan adalah layar blank
hitam atau tidak ada tampilan sama sekali sedangkan mesin menyala
ditandai dengan indikator atau lampu LED menyala normal.
Penyebab kerusakan ini bermacam macam, bisa karena laptop habis jatuh, engsel laptop yang patah sehingga ketika membuka laptop kabel flexibel sering terjepit, atau kadang juga terjadi secara tiba tiba tanda ada gejala yang patut dicurigai sebelumnya.
Kerusakan layar blank hitam ini ditemukan pada semua merk laptop tidak
hanya terfokus pada satu tipe saja untuk memperbaiki kerusakan seperti
ini maka perlu pengecekan pada beberapa komponen laptop. Kerusakan
laptop layar blank hitam biasanya disebabkan oleh beberapa hal penting
untuk melakukan pengecekan secara menyeluruh agar tidak salah dalam jam
pengerjaannya
Berikut beberapa komponen yang menyebabkan layar laptop blank hitam :
- Kerusakan pada bagian firmware atau BIOS
- Kerusakan kabel Flexibel
- Kerusakan pada layar
- Kerusakan pada mainboard ( Memory, VGA )
Coba langkah langkah berikut ini untuk mengatasi kerusakan layar laptop blank hitam :
Langkah #1 Cabut Pasang Baterai
Langkah pertama bisa dilakukan mencabut baterai dan membiarkannya
beberapa saat kemudian memasang kembali ini adalah langkah mudah yang
bisa dilakukan namun sering juga berhasil mengatasi permasalahan laptop
blank hitam
Langkah #2 Bersihkan Memori (RAM)
Pertama cari posisi memori biasanya di bagian bawah laptop dan tutupnya bisa dibuka tanpa harus membongkar casing. Setelah membuka penutup memory kemudian buka memory dengan cara menekan pengunci yang ada di kedua sisi kemudian bersihkan konektor atau pin pin tembaga dengan menggunakan penghapus dan pasang kembali
Langkah #3 Reset BIOS
Untuk mereset BIOS maka harus membongkar casing laptop terlebih dahulu
kemudian cari dimana posisi baterai BIOS baterai bios biasanya berbentuk
bulat pipih seperti baterai jam tangan. Cabut baterai bios dengan
hati-hati agar penguncinya tidak patah kemudian biarkan beberapa saat
dan pasang kembali kemudian nyalakan laptop seperti biasa
Langkah #4Cek Kabel Flexibel
Kabel yang menghubungkan antara layar dengan mainboard laptop kerusakan
pada fleksibel ini sering ditemukan pada beberapa tipe laptop kerusakan
biasanya bisa dilihat dengan kasat mata kabel yang putus atau patah.
Selain itu juga sering ditemukan soket pada konektor di layar dan di
mainboard cabut dan pasang kabel fleksibel pada soket masing-masing
untuk memastikan kabel terpasang dengan sempurna
Langkah #5 Cek Layar
Pertama perhatikan layar apakah terdapat pecah, kemudian coba terangin
layar dengan lampu senter jika terlihat ada tampilan tetapi gelap ini
menandakan backlight layar tidak menyala sebagaimana mestinya, kerusakan
backlight seperti ini bisa diperbaiki dengan mengganti backlight saja.
Jika tidak ditemukan tampilan sama sekali coba hubungkan laptop dengan
monitor menggunakan kabel VGA. Jika laptop bisa tampil normal ke layar
eksternal monitor maka bisa dipastikan kerusakan berada antara flexible
dan layar.
Langkah #6 Mainboard rusak
Jika semua hal diatas sudah dilakukan namun jika tidak menemukan hasil
maka bisa diprediksi mainboard laptop tersebut bermasalah, permasalahan
layar hitam seperti ini sering ditemukan pada laptop yang memiliki chip
VGA, salah satu indikator kerusakan chip VGA biasanya laptop terasa
lebih panas dari normalnya, sebelum laptop benar benar blank hitam biasa
nya diawali dengan tampilan artefak / pecah pecah.
Penanganan laptop yang rusak chip VGA ini memerlukan ketrampilan khusus,
menggunakan alat yang khusus pula. sebaiknya untuk kerusakan seperti
ini di serahkan kepada yang memang sudah profesional dan berpengalaman
agar bisa ditangani dengan tepat.
Label:
Kerusakan Hardware Pc,
Laptop Matot
Mengatasi Komputer Yang Tidak Mau Hidup Setelah Masuk Modus Hibernate Atau Sleep
Pernahkah Anda pada suatu saat mengalami masalah pada saat
menghidupkan komputer setelah masuk modus hibernate atau sleep, tetapi
yang Anda dapati hanyalah layar monitor yang tetap menghitam meskipun
lampu indikator LED di CPU atau monitor menyala? Mungkin Anda akan
mencoba sekali lagi dengan merestart komputer Anda, sekali lagi dan..Â
sekali lagi yang Anda dapati hanyalah komputer dengan lampu indikator
LED yang menyala, tetapi monitor Anda tetap tidak menampilkan apapun.
Apa yang sebenarnya terjadi?
Jawaban yang mungkin masuk akal adalah: Bug atau penyakit yang diakibatkan oleh modus hibernate atau sleep yang dijalankan Windows itu sendiri. Microsoft tahu masalah ini dan telah berusaha untuk mencari tahu cara memperbaikinya selama bertahun-tahun hingga sekarang.
Bahkan terungkap saat Microsoft merilis Windows 7 dan beberapa manufaktur komputer bertanya:”Apakah Anda telah memperbaiki Modus Hibernate dan Sleep?” Jawaban Microsoft adalah:”Ya”, tetapi hasil yang bergema diluar adalah:”Tidak!”.
Proses Modus Hibernate & Sleep
Apa yang terjadi adalah, ketika komputer Anda masuk ke modus Hibernate atau Sleep, Windows akan mematikan semua proses internalnya sesuai dengan urutan yang sudah ada dan terorganisir. Hanya saja pada saat komputer dihidupkan kembali, karena suatu alasan yang tidak bisa diprediksi, Windows akan melompati atau mengabaikan driver video dalam daftar urutannya.
Karena alasan inilah, maka berapa kalipun Anda mencoba untuk merestart atau menghidupkan kembali komputer setelah memasuki modus Hibernate atau Sleep, hasilnya akan tetap sama saja dan tidak bisa menyelesaikan masalah. Karena pada saat proses mengaktifkan kembali komputer, Windows masih membaca data yang “rusak” hasil proses hibernasi atau sleep komputer Anda.
Restart Paksa Komputer
Berikut adalah beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk memaksa komputer yang terlanjur “Hibernasi Abadi” agar mau menyala kembali:
Seperti yang sudah diulas di atas, awal permasalahan ini berakar dari proses Windows untuk mengolah sistem driver video di komputer.
Jadi, sepertinya tidak ada yang bisa kita lakukan untuk memperbaiki bug atau penyakit komputer yang satu ini.
Namun kita bisa mencegah agar hal ini tidak terulang kembali yaitu dengan mematikan fungsi hibernasi dan sleep di komputer Anda.
Kesimpulan Akhir
Tips ini hanya diperuntukkan untuk masalah yang timbul karena proses modus hibernasi atau sleep di komputer saja (pengalaman pribadi, pernah terjadi pada beberapa desktop dan laptop ternama yang menggunakan chipset ATI). Jika permasalahan yang Anda hadapi bukan karena kedua hal tadi, dan Anda belum mampu untuk menyelesaikannya, membawa komputer Anda ke tempat servis komputer untuk diperbaiki mungkin adalah ide yang terbaik.
Apa yang sebenarnya terjadi?
Jawaban yang mungkin masuk akal adalah: Bug atau penyakit yang diakibatkan oleh modus hibernate atau sleep yang dijalankan Windows itu sendiri. Microsoft tahu masalah ini dan telah berusaha untuk mencari tahu cara memperbaikinya selama bertahun-tahun hingga sekarang.
Bahkan terungkap saat Microsoft merilis Windows 7 dan beberapa manufaktur komputer bertanya:”Apakah Anda telah memperbaiki Modus Hibernate dan Sleep?” Jawaban Microsoft adalah:”Ya”, tetapi hasil yang bergema diluar adalah:”Tidak!”.
Proses Modus Hibernate & Sleep
Apa yang terjadi adalah, ketika komputer Anda masuk ke modus Hibernate atau Sleep, Windows akan mematikan semua proses internalnya sesuai dengan urutan yang sudah ada dan terorganisir. Hanya saja pada saat komputer dihidupkan kembali, karena suatu alasan yang tidak bisa diprediksi, Windows akan melompati atau mengabaikan driver video dalam daftar urutannya.
Karena alasan inilah, maka berapa kalipun Anda mencoba untuk merestart atau menghidupkan kembali komputer setelah memasuki modus Hibernate atau Sleep, hasilnya akan tetap sama saja dan tidak bisa menyelesaikan masalah. Karena pada saat proses mengaktifkan kembali komputer, Windows masih membaca data yang “rusak” hasil proses hibernasi atau sleep komputer Anda.
Restart Paksa Komputer
Berikut adalah beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk memaksa komputer yang terlanjur “Hibernasi Abadi” agar mau menyala kembali:
- Matikan komputer dengan menekan dan menahan tombol power sampai komputer mati.
- Cabut kabel power listrik yang terhubung ke komputer (Untuk pengguna laptop: cabut juga kabel adaptor dan baterei dari laptop).
- Tekan dan tahan tombol power selama 30 detik (Jangan heran, tentu saja Anda tidak akan melihat apapun di layar monitor Anda. Ini berfungsi untuk membersihkan chip memori statis di komputer yang menyimpan informasi “Start up” komputer Anda).
- Pasang kembali kabel power listrik ke komputer (Untuk pengguna laptop: pasang kembali baterei beserta kabel adaptornya).
- Silahkan menyalakan komputer Anda kembali.
Seperti yang sudah diulas di atas, awal permasalahan ini berakar dari proses Windows untuk mengolah sistem driver video di komputer.
Jadi, sepertinya tidak ada yang bisa kita lakukan untuk memperbaiki bug atau penyakit komputer yang satu ini.
Namun kita bisa mencegah agar hal ini tidak terulang kembali yaitu dengan mematikan fungsi hibernasi dan sleep di komputer Anda.
Kesimpulan Akhir
Tips ini hanya diperuntukkan untuk masalah yang timbul karena proses modus hibernasi atau sleep di komputer saja (pengalaman pribadi, pernah terjadi pada beberapa desktop dan laptop ternama yang menggunakan chipset ATI). Jika permasalahan yang Anda hadapi bukan karena kedua hal tadi, dan Anda belum mampu untuk menyelesaikannya, membawa komputer Anda ke tempat servis komputer untuk diperbaiki mungkin adalah ide yang terbaik.
Langganan:
Postingan (Atom)